Apakah saya makan terlalu banyak jika perutku bertambah besar?
Daftar Isi:
- Video of the Day
- Fitur
- Makanan dan Berat Badan
- Ukuran Bagian
- Makanan Perut Kering
- Alasan Alternatif untuk Perut yang Besar
Sementara perut besar tidak selalu disebabkan oleh makan berlebih, itu adalah penyebab yang umum. Jika Anda memperhatikan bahwa perut Anda semakin besar, perlu memeriksa berapa banyak Anda makan dan juga jenis makanan yang Anda konsumsi. Menjaga jurnal makanan dapat membantu Anda menilai apakah perut besar Anda karena makan berlebih atau penyebab lainnya.
Video of the Day
Fitur
Anda terlalu banyak makan bila mengkonsumsi lebih banyak kalori daripada yang dibutuhkan tubuh Anda. Jumlah kalori yang dibutuhkan bervariasi tergantung pada jenis kelamin, usia, dan tingkat aktivitas Anda. Menurut American Heart Association, seorang pria dewasa yang cukup aktif harus mengkonsumsi sekitar 2, 600 sampai 2, 800 kalori per hari, sementara wanita dewasa yang cukup aktif membutuhkan 2, 200 sampai 2, 400 kalori per hari. Jumlah kalori ini meningkat jika Anda memiliki tingkat aktivitas atau penurunan yang tinggi jika Anda tidak beraktivitas.
Makanan dan Berat Badan
Makanan yang mengandung kalori tinggi atau tinggi lemak dapat menyebabkan Anda bertambah berat. Tapi makanan yang cepat dicerna oleh tubuh dan memberi sedikit nutrisi juga bisa menyebabkan Anda bertambah gemuk. Secara khusus, makanan biasa yang kaya karbohidrat sederhana, seperti nasi putih, tepung putih dan makanan dengan kadar gula tinggi, bisa menyebabkan Anda berkemas dengan berat badan. Makanan yang membantu Anda mempertahankan berat badan stabil atau bahkan menurunkan berat badan cenderung memiliki kadar lemak rendah dan tinggi serat dan karbohidrat kompleks. Analisis diet Anda untuk melihat apakah Anda sedang makan makanan yang cenderung membuat Anda bertambah gemuk.
Ukuran Bagian
Bahkan jika Anda makan makanan yang tepat, jika Anda terlalu banyak makan, kemungkinan besar Anda akan bertambah gemuk. Jika Anda tidak memiliki waktu atau minat untuk melacak kalori Anda, lihatlah berapa banyak yang Anda makan. Pertimbangkan seberapa penuh piring Anda saat Anda makan, dan apakah Anda memiliki detik atau bahkan pertiga saat makan. Jika demikian, Anda mungkin makan terlalu banyak. Situs American Cancer Society menawarkan berbagai tip untuk mengendalikan ukuran porsi Anda, termasuk membandingkan porsi makanan di piring Anda dengan benda tertentu untuk menilai apakah makanan tersebut berukuran normal. Misalnya, 3 oz. Sepotong daging atau ikan harus berukuran kira-kira sama dengan setumpuk kartu.
Makanan Perut Kering
Kadang perut yang besar bukanlah tanda makan berlebih, tapi merupakan tanda kembung. Makanan tertentu menyebabkan Anda menahan air atau membuat kelebihan gas di saluran pencernaan Anda. Untuk melihat apakah perut Anda tumbuh karena gembung, hindari garam, sayuran mentah, dan makanan penghasil gas seperti brokoli, kembang kol, kacang panggang, brussels sprout, kol, bawang dan paprika. Jika Anda laktosa tidak toleran, hindari juga susu, yoghurt dan produk susu lainnya. Jika Anda yakin makanan ini menjadi penyebab perut besar Anda, batasi makanan ini dalam makanan Anda.Namun, ingatlah untuk mengganti mereka dengan makanan sehat lainnya yang tidak menyebabkan Anda mengasapi.
Alasan Alternatif untuk Perut yang Besar
Perut Anda yang sedang tumbuh mungkin tidak ada hubungannya dengan makanan yang Anda makan. Saat memasuki masa menopause, beberapa wanita lebih cenderung menyimpan lemak di perut mereka daripada bagian tubuh lainnya. Juga, beberapa orang secara genetis cenderung mengalami kenaikan berat badan di perut mereka. Kondisi medis seperti sembelit, hernia dan, dalam kasus yang jarang terjadi, tumor juga bisa menyebabkan perut Anda membengkak. Jika Anda yakin bahwa kondisi medis adalah alasan perut Anda tumbuh lebih besar, berkonsultasilah dengan seorang profesional medis.