Makanan yang harus dihindari untuk autisme
Daftar Isi:
Satu dari 1.000 anak-anak terkena autisme, menurut National Institutes of Health, meskipun jumlah dan klasifikasi pasti autisme masih suram. Salah satu terapi yang mungkin dianjurkan untuk membantu autisme mencakup diet bebas gluten bebas gluten, yang disebut GFCF. Meski tidak ada studi pasti mengenai efek diet GFCF, banyak orang tua anak autis yang mengaku berhasil membantu mengurangi gejala autisme.
Video Hari Ini
Makanan Mengandung Gluten
-> Hindari glutens termasuk gandum, gandum hitam dan jelai. Foto Kredit: Eskemar / iStock / Getty ImagesBertentangan dengan kepercayaan populer, gandum bukan satu-satunya makanan yang mengandung gluten. Gluten adalah protein yang hadir dalam gandum hitam, gandum dan gandum. Kelompok advokasi autisme TACA merekomendasikan untuk membaca label makanan dengan sangat hati-hati untuk menghindari asupan perekat. Mereka juga merekomendasikan untuk menghindari ramuan dan gandum karena mereka diproduksi di dekat gluten dan bisa terkontaminasi. Karena gluten mengandung vitamin dan serat berharga, diet bebas gluten mungkin memerlukan pemantauan ketat oleh ahli gizi dan dokter untuk memastikan nutrisi yang memadai.
Makanan Mengandung Kasein
-> Hindari makanan olahan susu yang mengandung kasein. Photo Credit: Oksana Shufrich / iStock / Getty ImagesSeperti gluten, kasein adalah protein yang banyak ditemukan pada produk makanan. Semua produk susu mengandung kasein termasuk keju, yogurt, sapi, kambing dan susu domba, serta air susu manusia. Kasein, seperti gluten, diperkirakan dimetabolisme secara berbeda pada individu autis, menyebabkan gejala seperti komunikasi dan defisit sosial klasik pada autisme, menurut Autism Speaks. Menghapus kasein dari makanan harus diimplementasikan dengan hati-hati karena dapat menyebabkan defisit nutrisi berharga, seperti kalsium dan vitamin C.
Produk Kedelai
-> Produk kedelai seperti tahu dan kecap harus dibuang. Photo Credit: Igor Dutina / iStock / Getty ImagesSoy sauce, edamame, frozen veggie burgers dan soy oil hanyalah beberapa item yang mengandung kedelai. Selain itu, banyak daftar makanan guar gum atau bulking agent sebagai bahan, dan barang-barang seperti ini adalah sumber kedelai yang tersembunyi, menurut TACA. TACA merekomendasikan untuk menghapus secara ketat kedelai dari makanan untuk orang autis karena kedelai yang diproduksi di Amerika sering dimodifikasi secara genetis dan mungkin merupakan alergen makanan. Pembacaan yang cermat dan waspada terhadap label makanan sangat dianjurkan untuk membatasi kedelai dari makanan Anda. Meskipun tidak ada studi definitif yang menunjukkan pembatasan kedelai membantu gejala autisme, TACA menyatakan bahwa orang tua yang telah menerapkan ini dan diet GFCF telah melihat peningkatan pada anak-anak autis mereka.