Rumah Minum dan makanan Apa yang harus Diminum untuk Stabilitas Paru Saat Menjalankan

Apa yang harus Diminum untuk Stabilitas Paru Saat Menjalankan

Daftar Isi:

Anonim

Air mempengaruhi kinerja atletik lebih banyak daripada nutrisi lainnya. Anda harus minum cairan sebelum merasakan haus dan terus minum dalam interval teratur. Air akan diserap lebih cepat dengan meminum volume yang lebih besar dibandingkan dengan menghirup, menurut National Strength and Conditioning Association. Tingkat hidrasi yang tepat sebelum dan selama latihan memaksimalkan stamina selama jangka pendek atau panjang.

Video of the Day

Efek Dehidrasi

Berjalan di pagi hari yang sejuk bisa menjadi cara yang ideal untuk memulai hari Anda. Efek fisiologis dari pelepasan berkepanjangan bisa cukup untuk dehidrasi tubuh Anda. Air hilang dalam tubuh akibat produksi energi dan melalui keringat untuk mendinginkan tubuh. Lingkungan yang panas atau lembab meningkatkan efek penurunan cairan ini meningkatkan suhu tubuh, mempengaruhi kinerja dan meningkatkan risiko serangan panas atau kelelahan.

Pre-exercise

Penggantian cairan sebelum olahraga memastikan bahwa tubuh akan memiliki kadar air normal sebelum terjadi kehilangan air. Menurut Scott Powers, profesor fisiologi di University of Florida, Anda harus mulai minum minuman setidaknya empat jam sebelum berolahraga, dan minum minuman sodium atau makan makanan asin akan membantu tubuh mempertahankan cairan.

Selama Menjalankan

Minum cairan selama latihan mengurangi kemungkinan mengalami dehidrasi berlebihan, yang dapat membatasi stamina Anda, di mana paru-paru memainkan peran penting. Menurut Powers, tubuh memiliki kebutuhan nutrisi berbeda tergantung pada durasi latihan. Latihan yang berlangsung kurang dari satu jam hanya membutuhkan 16 sampai 34 oz. air. Latihan yang berlangsung satu sampai tiga jam membutuhkan mana saja dari 27 sampai 54 oz. dari minuman mengandung 6 persen sampai 8 persen karbohidrat dengan 750 sampai 1, 500 mg potasium. Pertimbangan Anda sendiri di rumah membuat minuman yang lebih lengkap sesuai dengan kebutuhan fisiologis Anda. Minuman olahraga komersial biasanya mengandung kombinasi air dan 6 persen sampai 8 persen larutan karbohidrat / elektrolit. NSCA menyatakan bahwa untuk membuat minuman olahraga Anda sendiri, pertama-tama encerkan dua bagian minuman sugared seperti jus buah atau soda dengan satu bagian air. Untuk meningkatkan kandungan dan rasa potassium, tambahkan jus jeruk seperti lemon atau orange.

Pertimbangan

Banyak faktor yang dapat membatasi kinerja Anda. Menurut Powers, minuman dingin diserap lebih cepat dari minuman hangat, yang akan menjaga detak jantung dan suhu tubuh Anda. Selain itu, minum dengan dosis sedang kafein juga bisa membantu performa. NSCA menyatakan bahwa kafein meningkatkan oksidasi lemak atau metabolisme lemak saat berolahraga.Penggunaan lemak yang lebih besar ini sebagai sumber energi utama memusatkan energi yang tersimpan pada otot, menunda kelelahan.