Rumah Kehidupan Bagaimana Mencampakkan Sakit Dingin pada Hidung

Bagaimana Mencampakkan Sakit Dingin pada Hidung

Daftar Isi:

Anonim

Cold sores disebabkan oleh virus herpes simpleks I dan biasanya terbentuk di bibir. Mereka bisa, bagaimanapun, juga terbentuk di hidung. Menurut Medline Plus, virus ini sangat menular, dan lebih dari setengah populasi U. S. terpapar usia 20. Cold sores bisa bertahan seminggu atau lebih lama, dan saat ini belum ada obatnya. Dalam kebanyakan kasus, luka sembuh sendiri, tapi Kids Health, University of Michigan dan Mayo Clinic merekomendasikan beberapa perawatan untuk mempercepat penyembuhan.

Video of the Day

Langkah 1

Minum suplemen lisin. L-lisin adalah asam amino yang tersedia, dalam bentuk pil, di atas meja. Menurut University of Michigan Health System, L-lysine dapat memperpendek durasi sakit dingin dan mencegah kekambuhan. University of Michigan merekomendasikan minimal 1.000 dan sampai 3.000 mg per hari. Dosis 15 gram atau lebih tinggi dapat menyebabkan diare, batu empedu dan kolesterol tinggi.

Langkah 2

Oleskan krim sakit dingin di atas kepala. Produk ini dirancang untuk memperpendek masa hidup virus pilek yang dingin.

Langkah 3

Ubah diet Anda. Makanan tinggi asam amino L-arginine, seperti kacang tanah dan coklat, bisa mendorong virus tumbuh. Konsumsilah makanan tinggi vitamin C, vitamin E dan seng untuk melawan L-arginine dan mempercepat pemulihan.

Langkah 4

Terapkan obat topikal alami dengan seng sulfat, selai lemon atau vitamin E. Formula topikal dengan unsur-unsur ini dapat mengurangi rasa sakit dan mempercepat laju pemulihan.

Langkah 5

Bicaralah dengan dokter Anda tentang obat antiviral. Bila diminum lebih awal, produk dengan valasiklovir, asiklovir atau famciclovir dapat mempersingkat durasi gejalanya. Obat antiviral juga dapat mencegah wabah di masa depan.

Hal-hal yang Anda perlukan

  • L-lysine
  • Krim sakit dingin di atas
  • Lemon balsem
  • Seng sulfat
  • Vitamin E
  • Makanan kaya vitamin C > Makanan kaya vitamin E
  • Makanan kaya seng
  • Tip

Konsultasikan dengan dokter Anda jika Anda mengalami wabah berulang atau jika wabah menjadi lebih sering. Konsultasikan dengan dokter Anda jika sakit menjadi terinfeksi.